Jumat, 18 April 2014

Dampak IPTEK dalam kebutuhan sekunder

Di era globalsasi ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sedemikian pesat. Ekonomi  mengalami pasang surut berganti-ganti sulit diprediksi. Kontelasi kekuasaan politik juga berubah-ubah. Kita sudah tidak lagi hidup dengan anggapan lama yaitu tentang dunia yang teratur dan harmonis, melainkan hidup dalam tidak keteraturan dan kecenderungan chaos. Jadi hal semacam hanya dapat diatasi oleh orang-orang pikirannya terbukadan orang yang selalu belajar untuk hal-hal baru. Bukanlah orang-orang yang siap pakai yang dapat memanfaatkan dan berhasil untuk mengarahkan perubahan. Seperti di televisi pernah ditayangkan setelah lulus SMP dianjurkan untuk melanjutkan ke sekolah kejuruan.

Sekilas tentang Perubahan Sosial
Masyarakat manusia di manapun tempatnya pasti mendambakan kemajuan dan peningkatan kesejahteraan yang optimal.Kondisi masyarakat secara obyektif merupakan hasil tali temali antara lingkungan alam, lingkungan sosial serta karakteristik individu. Ketiga-tiganya selalu berhubungan antara satu sama lain sehingga membentuk sebuah bangunan.
Perubahan sosial merupakan suatu tingkah laku yang mengalami perkembangan atau kemunduran bagi seorang individu terhadap lingkungan sekitar.Pada hal ini mengarah ke terjadinya proses internalisasi program pada subyek-didik (pendidik dan peserta didik). Sebab ini menekankan pada pentingnya tujuan/cara/jalan mendidik yang cocok sesuai dengan pola hidup bergama di masyarakat sekitar.
Hal-hal yang berkaitan dengan perubahan sosial:
  1. Nilai-nilai sosial
Nilai sosial adalah nilai yang dianut oleh suatu masyarakat mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat. Sebagai contoh, orang menanggap menolong memiliki nilai baik, sedangkan mencuri bernilai buruk.
Ciri nilai sosial di antaranya sebagai berikut.
  • Merupakan konstruksi masyarakat sebagai hasil interaksi antarwarga masyarakat.
  • Disebarkan diantara warga masyarakat (bukan bawaan lahir).
  • Terbentuk melalui sosialisasi (proses belajar)
  • Merupakan bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan dan kepuasan sosial manusia.
  • Bervariasi antara kebudayaan yang satu dengan kebudayaan yang lain.
  • Dapat mempengaruhi pengembangan diri sosial
  • Memiliki pengaruh yang berbeda antarwarga masyarakat.
  • Cenderung berkaitan satu sama lain.
2. Pola-pola perilaku
Pola-pola perilaku merupakan sikap atau perilaku yang ada sejak dia lahir sampai sekarang sesuai perkembangan zaman.
3. Organisasi
Organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan..
4. Lembaga dalam masyarakat ( Politik ).

0 komentar:

Posting Komentar